Locoshop.co.id – Jakarta International Container Terminal (JICT), Tanjung Priok, kedatangan kapal superjumbo Senin (31/10). Yakni, CMA CGM Alexander Von Humboldt yang berkapasitas 16 ribu TEU (twenty-foot equivalent). Kapal kargo dengan panjang 396 meter itu merupakan yang terbesar yang pernah singgah di pelabuhan di Indonesia.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, yang meninjau langsung kedatangan kapal CMA CGM Alexander Von Humboldt, mengatakan bahwa Indonesia saat ini semakin diminati oleh perdagangan internasional. Terlebih, moda transportasi laut tersebut juga melakukan pelayaran langsung dari Amerika Serikat.
“Artinya, dengan kapal besar yang berlayar langsung, biaya logistik yang kita tanggung itu semakin murah. Sehingga daya saing Indonesia untuk mengirimkan barang-barang itu akan lebih murah,” tuturnya.
Chief Executive Officer CMA CGM Asia Pacific Limited Laurent Olmeta menyebutkan, bersandarnya CMA CGM Alexander Von Humboldt di JICT, Tanjung Priok, semakin memperkuat posisi Jakarya sebagai pelabuhan maritim internasional yang penting di dunia.
Sementara itu, Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono menambahkan, fokus Pelindo pascamerger adalah standardisasi operasional. Dengan demikian, tercapai efisiensi dan efektivitas layanan di seluruh terminal untuk mengurangi port stay serta cargo stay di pelabuhan yang akhirnya dapat menurunkan biaya logistik di Indonesia. Termasuk memperkuat konektivitas Pelabuhan Tanjung Priok dengan jaringan pelabuhan internasional.
“Kunjungan perdana kapal peti kemas berkapasitas 16 ribu TEU ini adalah yang pertama dari tiga seri 16 ribu TEU CMA CGM yang juga akan bersandar di JICT dalam dua minggu sekali,” terangnya.
Memfasilitasi pertumbuhan volume perdagangan ekspor antara Indonesia dan AS, CMA CGM Alexander Von Humboldt memiliki rute pelayanan langsung yang menghubungkan Jakarta dan Amerika Serikat. Layanan itu memfasilitasi pertumbuhan volume perdagangan kedua negara. Juga, mengantisipasi pertumbuhan ekspor sebanyak dua digit pada akhir tahun ini.
Sumber: www.jawapos.com